Jumat, 26 Agustus 2016

Andai Ku Mengenal STIFIn Di Usia BALITA



31 Juli 2016 adalah Hari Bersejarah Bagi Saya, saya mengikuti WORKSHOP STIFIn Surabaya, tentang bagaimana mengenali Mesin Kecerdasan seseorang secara pribadi, untuk kemudian digunakan dalam mencapai tujuan-tujuan peningkatan kualitas hidup, seperti cara belajar, Karir yang cocok dengan Mesin Kecerdasan, meningkatkan kualitas Hubungan dengan individu, Pasangan, keluarga dan lain-lain.
 Dalam Workshop Tersebut dijelaskan bahwa mesin kecerdasan manusia itu dibagi menjadi 5, yakni SENSING, THINGKING, INTUITION, FEELING dan INSTINCT
Uraiannya berdasarkan cirinya adalah sebagai berikut:
1.    Kecerdasan S mengandalkan pancaindranya sehingga orang S cenderung praktis, konkrit, dan jangka pendek, sesuai dengan jangkauan panca inderanya. 
2.    Kecerdasan T mengandalkan pikiran logisnya, hal mana membuat orang T objektif, adil, dan efektif.
3.    Kecerdasan I mengandalkan indera keenamnya dalam pengambil keputusan yang berarti jauh terproyeksi ke depan, menjadikannya orang yang sangat optimistis, jangka panjang, dan terkonsep.
4.    Kecerdasan F selalu merujuk kepada perasaannya yang membuat orangnya bertenggang rasa, bijak, dan memimpin.
5.    Sementara In selalu merujuk kepada indera ketujuh jika akan mengambil keputusan, menjadikan orang In spontan, pragmatis,dan rela berkorban.

Namun bila didasarkan pada kesehariannya profil
1.    Orang S, sebagai berikut.
-       Berpijak pada yang nyata, Aktual
-       Mengolah Informasi pada Panca Indera
-       Lebih Berminat pada Aplikasi Praktis
-       Faktual dan Memperhatikan Detail
-       Menguraikan Peristiwa Secara Urut
-       Orientasi Masa Kini
-       Menyerap Gagasan Secara Bertahap
-       Menyukai Kesempatan Untuk Praktik
-       Mengandalkan Pengalaman
-       Pola Bicara Yang Jelas dan Teratur
-       Pikiran yang terangkai satu diikuti yang lainnya
-       Berpikir Linear, Menggunakan Fakta dan Contoh yang jelas
-       Menggunakan Bahasa sebagai Alat Komunikasi
-       Lebih Memahami Tubuhnya
-       Menyukai Cerita Non Fiksi
-       Tertarik pada pekerjaan yang membutuhkan Kepraktisan
-       Mengingat masa lalu dengan Akurat
-       Cenderung mendengar sampai lengkap
-       Langsung Menuju sasaran
-       Memasukan Detail Dan Fakta



2.    Sedangkan orang T sebagai berikut
-       Lebih menggunakan pikiran
-       Memecahkan masalah secara logis
-       ‘Though minded’
-       Menggunakan hubungan sebab akibat
-       Melakukan analisa tanpa mempertimbangkan pribadi
-       Menghargai sesuatu yang masuk akal
-       Adil, keputusannya didasarkan pada kriteria yang obyektif
-       Dingin, menjaga jarak dengan orang lain
-       Tampak seperti tidak peka
-       Berargumen dan berdebat sebagai panggilan kritis
-       Jarang bertanya bila waktu tidak memungkinkan
-       Menunjukkan data
-       Memberikan pujian yang formal
-       Memiliki ketegasan menuntut hak
-       Menggunakan bahasa yang tidak pribadi
-       Percaya diri mengatasnamakan diri sendiri
-       Lebih kritis membenahi pekerjaan
-       Jika wanita, Lebih seperti sikap pria (tomboy) (peluangnya 65%)
3.    Sedangkan orang Intuiting sebagai berikut
-       Perhatiannya pada gambaran umum
-       Mengolah informasi berdasarkan intuisi
-       Lebih berminat pada pemahaman imaginatif
-       Abstrak dan teoritis
-       Melihat pola & makna
-       Orientasi pada masa depan
-       Mulai dari mana saja
-       Menyukai kemungkinan untuk berdaya cipta
-       Mengandalkan inpirasi
-       Pola bicara beragam, menggunakan banyak kalimat perbandingan
-       Memiliki pikiran yang berputar namun terpola
-       Figuratif, menggunakan analogi dan metafora
-       Menggunakan bahasa untuk mengekspresikan diri sendiri
-       Memberi ruang, alternatif, dan tidak cepat menyimpulkan
-       Tertarik pada pekerjaan yang melibatkan kreatifitas
-       Menyukai cerita fiksi
-       Berbicara hanya hal-hal besar dan strategis
-       Memiliki visi ke depan
-       Cenderung untuk menyelesaikan kalimat orang lain
-       Tampak intelek atau berkelas



4.    Sedangkan Ciri Orang F adalah sebagai Berikut :
-       Lebih menggunakan perasaan
-       Ingin menyenangkan orang lain
-       Mencari keharmonisan
-       Ingin selalu memimpin
-       Petimbangannya berdasarkan kasih sayang
-       Menghargai perasaan orang lain
-       Mengambil keputusan dengan mempertimbangkan akibatnya terhadap orang lain
-       Hangat dan ramah kepada orang lain
-       Pandai berempati
-       Bekerjasama di komunitas sosial yang baik
-       Menghindari argumen, konflik dan konfrontasi
-       Perasaan mereka mudah sakit dan dendam
-       Memulai dengan pembicaraan kecil
-       Bertanya jika memungkinkan
-       Mampu menunjukkan kekaguman dan emosional
-       Kurang memiliki ketegasan menuntut hak
-       Menggunakan banyak kata-kata berharga
-       Sering menggunakan nama orang lain
-       Jika ia Pria, Lebih seperti sikap wanita (peluangnya 65%)
5.    Sedangkan Orang dengan Konsep In sebagai berikut :
-       Bereaksi secara spontan
-       Mengolah informasi menggunakan naluri
-       Lebih berminat memberikan kontribusi
-       Pragmatis namun memiliki insight
-       Mengingat hal-hal yang berkesan
-       Orientasi pada mencari kebahagiaan
-       Menyerap informasi secara generalis
-       Menyukai kesempatan untuk berperan serta
-       Mengandalkan pertimbangan holistik
-       Pola bicara yang pendek, ya dan tidak
-       Pikiran sederhana, polos, dan tidak aneh-aneh
-       Berpikir spontan dan ad hock
-       Menggunakan interaksi impersonal
-       Keterampilan serba-bisa
-       Menyukai pekerjaan sosiap menolong orang
-       Tidak suka konflik
-       Traumatik dengan kejadian yang menyakitkan
-       Mudah beradaptasi
-       Menjadi hub penghubung untuk mendamaikan
-       Sangat to the point
Nah dari ciri diatas yang disebutkan oleh sang mentor saya mengalami beberapa kebingungan kira-kira dimana saya mesin kecerdasan berada? Pertama diawal saya mengira sebagai orang THINKING, karena banyak ciri-ciri yang melekat pada THINKING, namun dipemaparan INTUITION, FEELING dan INSTING pendapat saya mulai goyah, karena saya juga menemukan ciri-ciri tersebut disana. Pada saat waktunya tiba (disela ISHOMA, saya menyempatkan diri mengikuti TEST stifin) dan hasilnya menunggu kisaran 10-15 menit kemudian, diproses oleh komputer

Kemudian memasuki workshop session 3 ada pesan masuk ke saya dari pak samsul (promotor saya), memberitahukan bahwa berdasarkan hasil test fingerprint saya, saya mempunyai MESIN KECERDASAN  Feeling dengan Drive Extrovert. Agak tak percaya saya dengan hasil test tersebut. Karena saya merasa saya orang THINKING dan berbekal keilmuan saya di TEKNIK INFORMATIKA serta beberapa ciri-ciri namun beberapa saat saya mereview semua ciri-ciri orang Feeling hasilnya masuk akal sekali. Ini juga termasuk menjadi jawaban saya kenapa diINFORMATIKA saya merasa gampang bosan, lelah bila ketemu proyek, oh ya saya ceritakan juga, saya adalah SEORANG PENGAJAR KOMPUTER, MANTAN PROGRAMMER FREELANCE, TEKNISI KOMPUTER dan AKTIFIS KEMANUSIAAN anak anak YATIM. Selama saya bergelut di bidang komputer dan aktifis kemanusiaan,saya lebih merasa nyaman disebagai seorang aktivis kemanusiaan daripada menjadi orang yang bergelut dikomputer. Ini mungkin juga jadi jawaban kenapa saya diinformatika kurang menemukan chemistri yang klik, ternyata karena MESIN KECERDASAN saya sebagai orang Feeling bukan orang THINKING, kalau toh saya punya ciri-ciri sebagai orang thinking, ini dipengaruhi oleh lingkungan saya, masalalu saya. Alhamdulillah, meski agak terlambat, karena diusia 35 tahun saya baru menemukan diri saya yang sesungguhnya, hingga ini jadi acuan bagi saya agar berbuat, bekerja sebagai orang FEELING. KENYAMANAN dalam bekerja,belajar dan meraih hidup ini sangat penting artinya bagi saya untuk berbuat lebih baik, saya tak menyesal telah mengikuti STIFIN. Untuk itulah saya kemudian melakukan test SIDIK JARI pada anak saya (Sensing Extrovert) dan Istri saya (FEELING EXTROVERT). Agar menjadi acuan tentang bagaimana cara saya mendidik dan mengarahkan pendidikan anak saya saya serta bagaimana cara saya  berhubungan dengan istri saya. Saya berharap dan optimis agar anak saya dapat mencapai kehidupan yang lebih baik dari pada saya saat ini.

Catatan kecil Tambahan :
1.    Diwaktu SD, saya sering juara kelas  dan saya lulus NEM 39.42 tahun kelulusan 94 juara 2 SD (harusnya saya diterima di SMP paling favorit di Maospati waktu itu. Cuman karena saya tinggal dibendo, jadinya saya harus terima ketika saya sekolah diSMP lain di Maospati)
2.  Di waktu SD, saya pernah menjadi unggulan untuk mengikuti lomba cerdas-cermat tingkat kecamatan, di 4 bidang sekaligus IPA, IPS, BAHASA dan PPKN sedangkan yang dilombakan adalah 5 yakni IPA, IPS, BAHASA , PPKN dan Matematika. Namun karena aturan 1 wakil-1 bidang studi akhirnya saya cuman mengambil IPA(saya sangat menyukai bidang IPA) dan yang lainnya diwakilkan oleh wakil lainnya teman dari 1 SD. Walaupun akhirnya  perwakilan dari SD kami semuanya kalah, namun tetap terpetik rasa bangga. Oh ya kalau saya mereview saya dan teman-teman kalah, karena kalah sama teman-teman perwakilan SD lainnya yang notabene mendapatkan pengasuhan dari orang tua, sarana dan prasana yang mendukung serta Bimbingan belajar.sedangkan saya pelajar mandiri, ibuk saya bekerja dijakarta(ortu cerai), saya mengikuti embah saya dan saudara-saudara saya terpencar di beberapa tempat.
3.    Tanpa bermaksut memojokan alm. Mbah saya(ibu Angkat bapak). Saya sering diperlakukan sebagai orang yang harus senantiasa patuh terhadap orang lain, namun mengabaikan hak-haknya. Mbah saya yang sering suudzon orang lain, itu membentuk pola pikir saya bahwa orang lain itu buruk, orang lain itu ancaman, orang lain itu lebih baik dari saya, tak boleh berteman dengan orang kaya dan lain-lain. Ini yang salah satunya menemukan sifat, Dingin, menjaga jarak dengan orang lain, Tampak seperti tidak peka, Though minded, ini yang saya berfikir bahwa saya adalah orang THINKING. Diperparah dengan keadaan saya yang notabene dari keluarga Broken Home, dan Keluarga ekonomi lemah, maka saya sering menerima perlakuan-perlakuan yang kurang pantas dari sekeliling. Entah teman, sahabat, maupun orang-orang yang kadang-kadang dianggap masih famili. Ini membuat saya makin tidak peka, though minded, dingin, menjaga jarak dengan orang lain, apatis terhadap orang lain. Makin klop pribadi THINKINGnya
4.    DiSMP karena ketidak mampu ibuk untuk mengurus 4 orang anaknya, saya no 3, keluarga akhirnya terpecah-pecah, saya akhirnya harus ikut bulek saya, walau dengan sekolah diSMP ini dengan Kekecewaan yang luar biasa, saya ditawari untuk sekolah di SMP Favorit dibendo, namun dengan alasan saya ingin tetap sekolah di Maospati akhirnya saya mengambil sekolah tetap di maospati namun juga paling dekat dengan bendo. Pola asuh yang salah dari mbah saya. Ini terbawa hingga ke sini
5.    DiSMP ini berkat bimbingan dari kakak Sepupu saya mbak wiwik saya berhasil menjadi bintang kelas kembali, namun di kelas 2 SMP prestasi saya menurun dratis, dan dikelas 2 pula saya mulai semakin nakal, hingga akhirnya saya nekat minggat dari bulek saya karena alasan yang tidak logis dari saya sendiri, nah saya kembali ke nenek saya (ibu angkat ayah saya). Saya diwajibkan bekerja bila ikut beliau. Pola antara bekerja mulai subuh bahkan tengah malam(bila ada pesanan sate) dan sepulang sekolah(mengembala kerbau) harus saya kerjakan ini yang membuat prestasi saya makin memburuk meskipun akhirnya saya lulus dengan nilai yang cukup baik NEM 40, namun ini tidak mampu memuaskan jiwa saya 
6.    Di SMA Tahun 1997-2000, saya hanyalah menjadi cecunguk, tanpa prestasi, tanpa sesuatu andalan. Pola minder, karena perbedaan status sosial ekonomi, dan keadaan keluarga makin memperburuk keadaan. Ditambah tahun 1997 saya pernah mendapatkan perlakukan dari diskriminatif dari orang yang harusnya menjadi teladan. Saya anak umur 16 tahun dipukuli oleh seorang bapak-bapak umur 29 tahun, hanya karena alasan yang tidak logis. Ini makin memperburuk mentalitas saya. Klop sebagai orang THINKING
7.    Lulus SMA saya Melanjutkan Ke Lembaga Kursus setara D1 Komputer dikota malang, dilembaga ini saya menemukan sebagian diri saya. Saya mampu bangkit kembali dengan menjadi seorang trainer programming komputer bagi kawan-kawan saya karena saya merasa tak ada yang lain dikerjakan, tak ada tekanan dari lingkungan sekitar
8.    Tahun 2002 saya melanjut kuliah S1 Di surabaya, saya mampu melanjutkan tren sebagai TRAINNER KOMPUTER dengan mendirikan kelompok belajar programming dengan diikuti oleh puluhan teman-teman mahasiswa dan mulai belajar secara otodidak menjadi TEKNISI KOMPUTER. Walaupun secara IPK masih dibawah standart, namun pada bidang programming saya berhasil cukup baik.
9.    2006 saya bekerja trainner di Di Bidang MULTIMEDIA 3D,2D, DESAIN GRAFIS, dan Programming, serta menjadi IT Support di Bandara Juanda.
10.  Tahun 2012 Menjadi FreeLance PROGRAMMER, Pengajar dilembaga kursus komputer dan ditahun 2014 saya mengikuti LOMBA KARYA NYATA dan karya NYATA SAYA MASUK 10 BESAR PROPINSI, JUARA 1 DI KABUPATEN (JUDUL KARYA - SYSTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM) Trouble shooting PC)
11. Tahun 2012-sekarang menjadi Aktifivis di YATIM MANDIRI
12. TAHUN 2016 – Saya berhasil MENJUARAI  LOMBA KARYA NYATA juara I di tingkat KABUPATEN namun Peringkat 5 di LEVEL Propinsi.(TEKNIK AFIRMASI POSITIF PEMBELAJARAN WEB DESAIN )
13. Dan di Tahun 2015 pula di saya Berhasil menjadi MARKETING TERBAIK Kedua  2015 untuk Wilayah REGIONAL OFFICE 2.
14. Dan di Tahun 2016 pula di saya Berhasil menjadi MARKETING TERBAIK 2016 untuk Wilayah REGIONAL OFFICE 2.

Dengan mengingat catatan saya diatas, yang saya simpulkan adalah sebagai berikut
1.      Dikomputer jiwa saya  yang awalnya kaku, keras, though minded, dingin, menjaga jarak dengan orang lain) makin terasah. Karena saya tidak punya untuk berinteraksi dengan orang lain. Namun saya sampai dititik akhirnya kenapa saya tidak menemukan jiwa saya disini. Untuk bisa luar biasa di Informatika, saya perlu berjuang lebih keras. Karena saya paling malas disuruh mikir, paling seneng kalau dikasih contoh langsung.
2.      Di tahun 2012, sempat ada pergolakan bathin ketika saya bekerja diSebagai Aktifis Anak anak YATIM karakter saya tidak cocok dan berlawananan dengan karakter saya awalnya. Saya kesulitan untuk berinteraksi dengan orang lain namun tahun demi tahun berlalu, saya akhirnya merasakan kenikmatan tiada tara ketika berinteraksi dengan orang lain, berdiskusi, ngobrol dan lain-lain, saya menemukan jiwa saya disini jiwa saya sebagai orang FEELING EXTROVERT semakin terasah.
3.      Ditahun 2016, 31 Juli saya melakukan test MESIN KECERDASAN hasilnya klik sekali dengan karakter saya, alhamdulillah saya tidak lagi merasa bimbang dan mantap memperjuangkan tujuan saya
                                                                                                                 

Senin, 08 Agustus 2016

DAFTAR SEKOLAH YANG SUDAH MELAKSANAKAN SIDIK JARI STIFIn



PUBLIC TEST  :
1
TK ALMARJAN I, Pondok Gede – BEKASI
2
TK ALMARJAN II, Pondok Gede – BEKASI
3
TK ALAM ISLAMI, Pondok Gede – BEKASI
4
TKIT/SDIT CITRA AZ-ZAHRA, Joglo – JAKARTA BARAT
5
TK PAUD Put Creative, Pondok Gede – BEKASI
6
PLAY GROUP BIMBA AIUEO, Pondok Gede – BEKASI
7
TK AL-AZHAR SYIFA BUDI – BEKASI
8
SDN JULANG – BOGOR
9
Sekolah ALAM – BOGOR
10
TK/SD IBNU HAJAR – BOGOR
11
STIFIn Bogor (Komplek IPB Baranangsiang IV Blok B No.2 Bogor) 

Telp. 0251 8320849 E_mail: stifinbogor@yahoo.com
12
SMPK I BAKTI – BOGOR
13
SMPN 49 Jakarta Timur
14
SDS Kartika VIII Jakarta Timur
15
PonPes Darunnnajah Ulujami Tangerang
16
Yayasan Global Teratai Putih Bekasi
17
Yayasan Assuryaniyah Cimuning-Mustika Jaya Bekasi
18
Yayasan Abdi Negara Bekasi
19
SDIT Ar-Ridho Jakarta Timur
20
TK Al-Falah Bogor
21
TK Al-May Bogor




DAFTAR SEKOLAH YANG SUDAH MELAKSANAKAN SIDIK JARI STIFIn




No.
Nama Sekolah
Alamat





1
TK Budi Agung
Terusan Bandengan

2
SD Budi Agung
Terusan Bandengan

3
SMP Budi Agung
Terusan Bandengan

4
SMA Budi Agung
Terusan Bandengan

5
SMAN 2
Gajah Mada

6
SMP AL – Masih
Jelambar

7
TK Damai
Jembatan Lima

8
SD Damai
Jembatan Lima

9
TK Lamaholot
Bojong Indah – Cengkareng

10
SD Lamaholot
Bojong Indah – Cengkareng

11
TK Santo Paulus
Roxi

12
SD Santo Paulus
Roxi

13
TK Widuri Indah II
Jembatan Lima

14
SMP Permata Bunda
Jembatan Lima

15
TK Bunga Hati Bangsa
Kapuk

16
SD Bunga Hati Bangsa
Kapuk

17
SMP Bunga Hati Bangsa
Kapuk

18
SMA Bunga Hati Bangsa
Kapuk

19
TK Kristoforus
Grogol

20
TK/SD Amitayus
Jelambar

21
TK/SD Dharma Surya
Taman Palem

22
TK Dharma Suci
Pluit Mas

23
SMP Dharma Suci
Pluit Mas

24
SD Stella Maris
Kapuk

25
TK Pancaran Berkat
Jelambar

26
SD Pancaran Berkat
Jelambar

27
SMP/SMA Pancaran Berkat
Jelambar

28
SMP Citra Kasih
Citra 5 – Taman Palem

29
TK Santo Paulus II
Citra 1 – Taman Palem

30
SD Santo Paulus II
Citra 1 – Taman Palem

31
SMP Santo Paulus II
Citra 1 – Taman Palem

32
TK Sinar Dharma School
Jembatan Lima

33
SMP Sinar Dharma School
Jembatan Lima

34
SMK Sinar Dharma School
Jembatan Lima

35
SD Kristoforus II
Citra 2 – Taman Palem

36
Sekolah Carina Sayang
Bojong Indah – Cengkareng

37
TK AL – Mukhlisin
Bojong Indah – Cengkareng

38
SD AL – Mukhlisin
Bojong Indah – Cengkareng

39
SMP AL – Mukhlisin
Bojong Indah – Cengkareng

40
TK/SD Bala Keselamatan
Mangga Besar

41
SDN 12 Pagi
Pademangan

42
SDN 03 Pagi
Pademangan

43
SD Trinitas
Bojong Indah – Cengkareng

44
SMP Trinitas
Bojong Indah – Cengkareng

45
SMA Trinitas
Bojong Indah – Cengkareng

46
TK Santo Fransiskus
Kramat Raya

47
TK/SD Widuri Indah III
Mangga Besar

48
SMP Widuri Indah III
Mangga Besar

49
SMP Negeri 75 (RSBI)
Meruya – Jakbar

50
Sekolah AL- Azhar
Pasar Minggu

51
SMA AL-Azhar
Pejaten

52
TK Vianney
Cenkareng

53
TK Dhammasavana
Jembatan Dua

54
SD Dhammasavana
Jembatan Dua

55
TK Kemulyaan Bunda
Jembatan Dua

56
SD/SMP Kemulyaan Bunda
Jembatan Dua

57
SD Santo Fransiskus
Kramat Raya

58
SMP Santo Fransiskus
Kramat Raya

59
SMA Santo Fransiskus
Kramat Raya

60
SMK Santo Fransiskus
Kramat Raya

61
TK Tarsisius I
n/a

62
TK HOLY ANGELS
Meruya – Jakbar

63
SD HOLY ANGELS
Meruya – Jakbar

64
SMP Marie Joseph
Kelapa Gading

65
SMA Marie Joseph
Kelapa Gading

66
TK Santo Antonius
Matraman

67
TK Marie Joseph
Kelapa Gading

68
SD Murtini
Tanah Sereal

69
Singapore Int. School (SIS)
Meruya Ilir

70
TK Wijaya Kusuma
Bandengan